Troubleshooting computer
Troubleshooting, merupakan proses penghilangan masalah, dan juga
proses penghilangan penyebab potensial dari sebuah masalah. Troubleshooting,
pada umumnya digunakan dalam berbagai bidang, seperti halnya dalam bidang komputer,
administrasi sistem, dan juga bidang elektronika.
Troubleshooting dibagi menjadi 2
yaitu sebelum terjadi masalah(preventiv) dan setelah terjadi masalah (reaktif).
Cara preventive yaitu back up file penting,gunakan stabilizer,gunakan antivirus
,firewall.dll. sedangkan setelah terjadi masalah yaitu permasalahan
diidentifikasikan dengan pendeteksian sejak awal computer dirakit, contohnya
memeriksa hubungan kabel yang menghubungkan komponen computer seperti power
supply,motherboard,dll. Di antaranya yaitu analisis pengukuran yang teridiri
daripower supply, motherboard dan speaker,contohnya menggunakan multitester.
Yang kedua yaitu analisis suara,komponen-komponennya yaitu Ram VGA
card+monitor. deteksi dengan mendengarkan bunyi speaker pada casing computer
atau diawalai dengan bunyi beep. Yang ketiga yaitu analasis tampilan
permasalahan dapat diketahui berdasarka peasn error yang ditampilkan dengan
baik, biasanya komponen belum terpasang dengan baik. Untuk mencegah terjadi
kesalah yaitu perlu diinstal dengan antivirus, antivirus harus sering d update
minimal satu kali seminggu. Contoh antivirus yaitu; kaspersky,smadav,AVG dll.
Selain itu juga ada optimasi hardisk. Optimasi hardisk dibagi menjadi 3, yang
pertama prastisi hardisk. Prastisi hardisk berfungsi untuk membagi ruang
penyimpanan menjadi beberapa bagian. Selanjutnya yaitu error checking pada
hardisk ,berfungsi sebagai mencari kesalahan dan melakukan perbaikan. Yang
ketiga defrag hardisk, yangt berfungsi merapikan harddisk agar bisa dibaca
lebih cepat.
Di samping itu semua juga
terdapat cara-cara untuk mempercepat kinerja computer. Yaitu mematikan program
ketika startup contohnya antivirus,meminimasi tampilan windows,menghapus file
sementara yang tidak digunakan lagi,membersihkan registry. Disable pada starup
program yaitu mematikan program ketika startup sehingaa loading lebih cepat,
dapat dilakukan dengan cara klik start ketikkan ms config. Registry repair
adalah data yang menyimpan konfigurasi dan options pada windows. Jika tidak
lagi diperlukan harus di cek kembali atau di bersihkan menggunakan registry
tool, contoh ccleaner, regcure dll.
0 comments:
Post a Comment